PT Suryamica Belum Miliki Izin Produksi di Mamuju

MAMUJU, MEDIAEKSPRES.id – Perseroan Terbatas (PT) Suryamica ternyata belum memiliki izin melakukan produksi tambang di Kabupaten Mamuju.

Hal itu diungkapkan Kepala Seksi Pengusahaan Minerba Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulawesi Barat, Jamaluddin Tahir via telepon, Rabu (1/7/2020).

Jamaluddin mengatakan, PT Suryamica hanya punya izin tahap eksplorasi dari Pemkab Mamuju, sejak 2014 lalu.

Setelah UU 23 tentang pelimpahan wewenang dari kabupaten ke provinsi terbit, status pengelolaan perusahaan yang ada di Dinas ESDM Sulbar masih berupa izin eksplorasi.

“Sekarang dia bermohon untuk izin produksi. Tapi ini juga butuh proses yang panjang,” sambung Jamaluddin.

Menurutnya, pengurusan izin produksi harus memiliki kajian analisis dampak lingkungan (Amdal), pemetaan kawasan hutan lindung dan kelengkapan dokumen administrasi lainnya.

Sebelumnya, masyarakat Padang Baka, Kecamatan Mamuju, menolak aktivitas tambang yang bakal dilakukan PT Suryamica.

Lewat pamflet yang beredar di media sosial, penolakan tersebut karena masyarakat khawatir mata pencaharian mereka akan hilang. Alhasil, masyarakat setempat berencana menggelar aksi demonstrasi, Kamis (2/7) besok.

Jamaluddin Tahir menuturkan, PT Suryamica mengajukan izin produksi tambang jenis Zirkon seluas 4.100 hektar, dari 5.000 hektar yang sudah dieksplorasi.

Namun, kata Jamaluddin, secara peta potensi lewat proses eksplorasi, tidak ada kandungan bahan komoditi Zirkon di wilayah tersebut.

Ia menyarankan pihak perusahaan sebaiknya mengerucutkan luas lokasi. Hal itu sesuai regulasi yang ada.

“Jadi daripada berdampak kepada masyarakat dan lingkungan mending dikerucutkan saja,” imbuhnya.

Jamaluddin menambahkan, PT Suryamica saat ini tengah melakukan konsultasi publik di Botteng Utara dan Rimuku. Setelah itu, pihak perusahaan akan seminar hasil konsultasi di Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sulawesi Barat.

Reporter: Shermes

Editor     : Mediaekspres.id

Pemimpin berpikir dan berbicara tentang solusi. Pengikut berpikir dan berbicara tentang masalah.”

Brian Tracy

Comment