Ditinggal Kedua Rekannya Berenang ke Tepi Pantai, Nyawa Aslan tak Terselamatkan

MAJENE, MEDIAEKSPRES,id – Aslan yang merupakan Warga Lekopa’dis, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polman, tenggelam di pantai Labuang Majene pada pukul 02.00 WITA dini hari.

Ia telah ditemukan dengan kondisi sudah tidak bernyawa.

Piket Fungsi Polres Majene di Pimpinan Oleh PASIAGA Polres Majene Ipda Abd. Hamid langsung mendatangi TKP karena adanya Orang Tenggelam di Pantai Lingk. Labuang Kel. Labuang Kec. Banggae Timur Kab. Majene, pada Sabtu (25/3/2023) pagi tadi.

“Korban ditemukan sekitar pukul 08.00 WITA pagi dalam kondisi meninggal dunia,” Kata PASIAGA Polres Majene, Ipda Abd Hamid di Majene, Sabtu (25/3/2023).

 

Baca Juga : Pj. Gubernur Sulbar Akan Sunat TPP ASN

 

Ipda Abd. Hamid mengatakan, menurut dua rekan korban yakni Rifki dan Dadan. Mereka pergi bersama-sama dengan korban memancing menggunakan perahu (Lepa-Lepa) di Pantai labuang.

Dititik lokasi pemancingan, Rifki melakukan strike sehingga membuat perahu yang mereka tumpangi miring.

Miringnya perahu tersebut, airpun masuk ke dalam perahu dan mengakibatkan perahu tersebut terbalik.

Rifki dan Dadanpun melompat dari perahu dan berenang ke tepi pantai.

Sementara korban (Aslan) masih berada di perahu. Setelah keduanya hampir sampai di bibir pantai, korban pun berenang menyusul kedua rekannya itu, namun ditengah perjalanan korban tidak kuat berenang lagi.

Alhasil salah satu rekannya bertekad menyusul korban. Posisi Korban memegang pundak rekannya itu. Ditengah perjalanan rekannya terpaksa melepaskan korban, dikarenakan tidak kuat membawanya ke Tepi Pantai.

Sementara itu, Sarifuddin dan Pr. Hasanah selaku Orang tua Korban, telah menolak untuk dilakukannya Autopsi terhadap anaknya.

Iapun siap membuat surat pernyataan penolakan Autopsi.

Orang tua korban langsung membawanya pulang ke rumah duka yang berada Dusun Pasar Baru Tinambung Desa Lokopa’dis Kec. Tinambung Kab. Polman.

Penulis : Irwan S

Editor : mediaekspres.id

 

 

Comment