MAMUJU, MEDIAEKSPRES.id – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) H. M. Muflih B. Fattah berpesan kepada Calon Jemaah Haji (CJH) yang akan berangkat menunaikan haji di Arab Saudi.
Kepada Calon Jemaah Haji diharapkan untuk mematuhi peraturan pemerintah Arab Saudi, juga kebijakan pemerintah Indonesia.
“Termasuk memahami budaya orang Arab dan yang tidak kalah penting memahami manasik haji. Sehingga menjadi haji yang Mabrur sesuai yang dijanjikan Allah SWT,” ucap Kakanwil Kemenag Sulbar, Rabu (08/06/22).
H. M. Muflih B. Fattah, menyampaikan jumlah CJH asal Sulbar yang akan berangkat sebanyak 656 jemaah.
Keberangkatan CJH sendiri terbagi 2 (dua) kloter, yakni kloter 13 sebanyak 389 jemaah yang berasal dari Kabupaten Polman, Majene dan Mamasa.
“InsyaAllah masuk asrama haji tanggal 27 Juni, jam 8 pagi dan berangkat ke Jeddah Arab Saudi tanggal 28 Juni, jam 4 Shubuh,” jelasnya.
Kemudian kloter 18 sebanyak 274 jemaah yang terdiri dari Mateng, Pasangkayu, Mamuju, Polman dan selebihnya asal Makassar.
“InsyaAllah masuk asrama tanggal 1 Juli dan berangkat ke Arab Saudi tanggal 2 Juli 2022,” tambahnya.
Sejauh ini, kata Muflih B. Fattah, Calon Jemaah Haji asal Sulbar, sudah melalui proses manasik. Baik tingkat kabupaten maupun tingkat kecamatan. Serta, calon jemaah juga sudah dibekali berupa buku manasik, kopor untuk CJH dan dokumen paspor.
“Tinggal satu tahapan, yakni tes PCR. Dilakukan 3 hari sebelum keberangkatan CJH, yang difasilitasi oleh Kementerian Kesehatan secara gratis. Nanti kita lihat, apakah dilakukan di daerah masing-masing,” pungkas Muflih B. Fattah.
Reporter: Irwan
Editor : Mediaekspres.id
Comment