Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Tomakaka Mamuju (Unika) Ketua Komisariat Arsal Fatahillah Masa Khidmat 2024-2025
Dalam hal ini secara tegas Menolak dilakukan Karteker secara paksa yang dilakukan oleh PC PMII Mamuju yang dinilai tidak sejalan dengan Peraturan Organisasi (PO) dan AD/ART PMII.
Bahwa Komisariat Unika adalah Komisariat yang aktif melakukan pengkaderan dan kegiatan kaderisasi lainnya. Dan pengangkatan Karteker yang baru tidak dihadiri oleh satu orang pun dari Badan Pengurus Harian (BPH) Komisariat Unika
Arsal Fatahillah menilai PC PMII Mamuju bersikap arogansi terhadap pengurus Komisariat dan Rayon PMII Komisariat Unika, adalah diskriminasi terhadap anggota dan kader PMII Komisariat Unika.
Arsal Fatahillah menilai PC PMII Mamuju terlalu mencampuri dinamika dan ruang proses di PMII Komisariat Unika, bahwa PMII Komisariat Unika memiliki rentetan sejarah yang panjang, mengingat ditahun tahun sebelumnya pernah terjadi hal yang sama pada Dinamika PMII Mamuju di masa Sahabat Senior Alamzyah dan Sahabat Senior Bakhri Bestari, akan tetapi waktu itu Pengurus Cabang tidak mencampuri secara politik organisasi di Komisariat dan Rayon.
Secara tegas jika ada yang melakukan kegiatan kaderisasi di PMII Komisariat Unika yang mengatasnamakan Komisariat Unika, meminta Pengurus Cabang untuk tidak terlalu ikut dalam mencampuri ruang internal komisariat.
PETISI PENOLAKAN
1. Menolak keras adanya sikap arogansi oleh PC PMII Mamuju atas diadakannya karteker secara paksa oleh Pengurus PMII Komisariat dan Rayon Universitas Tomakaka Mamuju.
2. Menolak keras adanya diskriminasi terhadap anggota dan kader PMII Komisariat Universitas Tomakaka Mamuju.
PMII Komisariat Unika adalah lumbung kaderisasi di PMII Mamuju yang setiap tahunnya melahirkan kader-kader baik terbaik dan militansi baik secarah gagasan maupun gerakan eksparlement. Sehingga kita tidak menginginkan adanya konflik internal yang mencederai dari marwah kaderisasi di organisasi, dan tidak menginginkan tercederai hanya karena sekelompok oknum yang memiliki kepentingan di organisasi.
“Kalimatun Sawa sebagai tali pengikat sebagai insan pergerakan” Arsal Fatahillah.
Comment