MAMUJU,- Aliansi Mahasiswa BEM dan OKP Sulawesi Barat, mengundang PJ.Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin untuk diskusi dalam forum dialog Terbuka.
Mahasiswa kini tidak melakukan demonstrasi lagi hingga jilid ke tujuh. terakhir kemarin, Rabu, 2 Oktober 2024, di Kantor Gubernur Sulbar. Aksi hingga jilid ketujuh itu, merupakan Sejarah yang terjadi di Sulbar. Hal itu dikarenakan Pj. Gubernur Sulbar tidak menemui massa aksi hingga demonstrasi berjilid terjadi. Menurut Juru Bicara Pemrov Sulbar Mustari Mulla, Unjuk rasa mahasiswa dan OKP itu ingin bertemu dengan Pj. Gubernur Sulbar untuk berdialog. Namun hal itu tidak terjadi karena Pj. Gubernur tidak berada ditempat.
“Unras dari adek adek mahasiswa dan OKP mau bertemu Pak Pj.Gub untuk berdialog tapi Pak Pj. Gub lagi Dinas luar daerah,” ujar kadis Kominfo Mustari Mulla saat dikonfirmasi.
Baca Juga : Tujuh Kali Mahasiswa Demo Beturut-turut, Pj. Gubernur Sulbar Belum Temui Massa Aksi
Namun hari ini, 4 Oktober 2024 Aliansi Mahasiswa Bem dan OKP itu, tidak melakukan unjuk rasa lagi. Mereka memilih melakukan dialog terbuka. Mengundang Pj. Gubernur Sulbar, untuk hadir berdiskusi. Mahasiswa akan menyampaikan tuntutannya dan berharap pj. Gubernur Sulbar dapat menjelaskan.
Di dalam undangan tersebut pihak mahasiswa berharap kesediaan PJ. Gubernur Sulawesi barat untuk dapat hadir dalam agenda dialog terbuka, membahas tuntutan dari Aliansi Mahasiswa, BEM dan OKP Sulawesi Barat yang akan dilaksanakan pada Jum’at, 4 Oktober 2024 di Gedung Graha Sandeq.
”Jika tempat dan waktu kami tentukan tidak di sepakati maka kami menyerahkan kepada pihak PJ. Gubernur untuk menentukan susuai dengan kesediaan dan keinginan, namun tetap dilaksanakan di hari Jum’at,” tulis undangan itu yang ditanda tangani oleh penanggung jawab aksi, Muh. Masril. (*)
Penulis: Haidir Hasan
Comment