Kasus Stadion Tak Kunjung Usai, Fraksi Mahasiswa Minta ke Presiden Copot Kepala Perwakilan BPKP Sulbar 

Mamuju,- Fraksi mahasiswa Sulbar meminta kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo untuk mencopot kepala Perwakilan BPKP Sulbar.

Kepala BPKP Sulbar dinilai lamban bekerja, terkait perhitungan kerugian negara pada kasus dugaan Korupsi Pembagunan Rehabilitasi Stadion Manakarra yang hingga saat ini belum juga ditetapkan.

Selain itu, fraksi Mahasiswa juga meminta untuk mengevaluasi kinerja tim ahli dari dinas PU Prov Sulbar karena dinilai berkerja tidak profesional, yang menyebabkan perhitungan kerugian negara pada kasus Stadion Manakarra belum juga dilakukan oleh BPKP Sulbar.

 

Baca Juga : Fraksi Mahasiswa dan Permahi Mamuju Geruduk Kantor Kejati Sulbar

 

“Mendesak tim ahli PU Provinsi Sulbar  untuk segera mempercepat melengkapi kebutuhan penyidikan kasus Stadion Manakarra Mamuju,” ujar  Alim Bahri dalam orasinya sebagai korlap aksi pada kasus Stadion Manakarra di kantor PU Provinsi Sulbar, pada Kamis, (13/06/04).

Hal tersebut lanjut Alim Bahri, sebagai bagian dari pelaksanaan teknis proyek rehabilitasi Stadion Manakarra yang menelan anggaran 9,3 milliar.

Ia juga menyampaikan salah satu dugaan hambatan dalam penyelesaian kasus tersebut, karena lambatnya hasil penyidikan tim ahli dari PU provinsi Sulbar. Sehingga perhitungan kerugian negara pada kasus ini belum juga dilakukan oleh BPKP Sulbar.

Usai melakukan orasi, massa aksi bergerak kekantor perwakilan PUPR provinsi Sulbar untuk audiensi dengan pihak terkait.

Pihak perwakilan PUPR Provinsi Sulbar menyampaikan, bahwa yang memiliki tanggung jawab dalam pelaksanaan teknis rehabilitasi stadion Manakarra itu iyalah dinas PU Kabupaten Mamuju.

Oleh karena itu, lebih lanjut Fraksi Mahasiswa akan menindaklanjuti dan akan mendesak dinas PU kabupaten Mamuju untuk segera melengkapi data, agar penyelesaian kasus tersebut dapat dipercepat.

Mediaekspres.id mencoba mengkorifirmasi Kepala Dinas PU Kabupaten Mamuju, secara teknis penyebab hambatan dalam penyelesaian kasus Stadion Manakarra, dalam hasil penyidikan tim ahli dari PU provinsi Sulbar, via WhatsApp belum mendapat tanggapan. (*)

Comment