MAMUJU, MEDIAEKSPRES.id – Tokoh masyarakat Sulawesi Barat (Sulbar), Jend. TNI (Purn.) Salim Mengga ikut menyinggung program Dana Alokasi Khusus (DAK) di provinsi ke-33 ini.
Menurut Salim, peningkatan kualitas pendidikan merupakan proyek strategis yang akan berpengaruh pada keberlangsungan masa depan daerah Sulbar.
Untuk itu, dia berharap, realisasi proyek DAK jangan diwarnai dengan adanya praktik korupsi.
Salim pun menyesalkan jika program tersebut dimanfaatkan oknum tidak bertanggung jawab, dengan mengeruk keuntungan pribadi.
“Jika bisa digali dan ditemukan indikasi kuat adanya korupsi dana DAK yang berkaitan dengan keperluan keberlangsungan pendidikan di Sulbar, ini sangat memprihatinkan kita,” ungkapnya via telepon, Minggu (12/7/2020).
Salim Mengga juga menegaskan, oknum yang berani melakukan praktik korupsi di program DAK, tak ubahnya pelaku sabotase bagi dunia pendidikan Sulbar.
“Kalau sampai terganggu (DAK) karena perilaku korupsi, sama saja pelakunya melakukan sabotase atau setara dengan pengkhianatan pada rakyat,” jelasnya.
Namun begitu, mantan anggota DPR RI itu menekankan, kasus korupsi harus dibuktikan melalui proses hukum yang adil dan transparan.
“Pendapat ini didasarkan pada asumsi bahwa perilaku korupsi dapat dibuktikan melalui proses hukum yang adil dan transparan, agar tidak ada fitnah,” kunci Salim Mengga.
Reporter: Shermes
Editor : Mediaekspres.id
Kata bijak “Puncak dari kemuliaan hidup adalah berguna bagi sesama ciptaan-Nya. Korupsi bisa jadi salah satu yang bakal merusak itu.”
Redaksi
Comment