Pemda Mamasa Harus Transparan soal Anggaran Covid-19

MAMASA, MEDIAEKSPRES.id – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat harus transparan dalam pengelolaan anggaran penanggulangan coronavirus disiase (Covid-19).

Anggota DPRD Mamasa, Reskianto Taulabi Kia mengatakan, legislatif belum mengetahui jumlah anggaran yang akan digunakan pihak eksekutif untuk penanggulangan Covid-19.

“Kalau soal anggaran (covid), sampai sekarang DPRD belum dapat pemberitahuan. Untuk itu saya sangat menyesalkan,” ujar Reski kepada wartawan, Rabu (22/4/2020).

Menurutnya, transparansi soal besaran realokasi anggaran Kabupaten Mamasa perlu agar DPRD bisa menjalankan fungsi pengawasan.

Politisi PPP itu juga menuntut pemda bekerja akuntabel untuk seluruh pengalokasian anggaran tersebut.

Namun begitu, Reskianto tetap mengapresiasi beberapa langkah eksekutif dalam mengantisipasi penyebaran virus corona di wilayah Mamasa.

“Bagi saya, respon eksekutif ini sebagian sudah sesuai harapan kita. Namun tentu kita berharap pemda lebih transparanlah soal penggunaan anggaran,” jelasnya.

Sekadar diketahui, rapat virtual antara sejumlah menteri dan kepala daerah se-Indonesia — 17 April lalu — Mendagri Tito Karnavian menekankan agar pemda menyiapkan anggaran penanganan Covid-19 secara dinamis, sesuai kebutuhan daerah.

Anggaran tersebut harus berfokus pada tiga sektor yang ditimbulkan pandemi Covid-19, yakni dampak kesehatan, sosial ekonomi dan penyediaan jaring pengaman sosial.

Reporter: Firdha Mutmainnah
Editor : Mediaekspres.id

Comment