Kadis Perdagangan Mamuju Warning Pedagang Gula dan Pangkalan LPG

MAMUJU, MEDIAEKSPRES.ID – Kepala Dinas (Kadis) Perdagangan Kabupaten Mamuju, Hj. Imelda Pababari memantau langsung sejumlah pusat perbelanjaan dan toko-toko dalam kota Mamuju.

Setelah memantau langsung, Kadis Perdagangan mengakui ketersediaan gula curah di Mamuju masih aman.

Selain itu, saat memantau, Imelda menerima informasi dari salah satu pemilik toko terkait adanya sejumlah pedagang yang melakukan langkah antisipasi terhadap oknum yang ingin memborong gula, dengan jalan memberikan batas pembelian masing-masing 2 kg perorang sehingga tidak terjadi penimbunan gula.

“Tidak masalah melakukan cara ini supaya tidak ada penimbun gula, tapi kami hanya ingatkan semua toko untuk tetap menyediakan gula, agar tidak terjadi kelangkaan,” tegas Imelda, Selasa (31/03/20).

Kadis Perdagangan juga meminta dengan tegas para agen gas LPG yang resmi di Mamuju, diantaranya Agen H. Mirna Mitratama, PT. Muamutha Indah Pare dan PT. Olfas Dai Karya.

Ia juga meminta kepada ketiga agen tersebut, untuk segera mendata para agen-agenya yang tersebar di seluruh penjuru Mamuju. Dengan maksud dapat dilakukan pemantauan, serta dapat mengawasi para pengelola pangkalan yang ingin berbuat nakal dengan cara menimbun dan menjual Gas LPG diatas harga rata-rata.

Imelda mengakui, saat ini pihaknya juga tengah mengajukan kepada Bupati Mamuju untuk penerapan standar harga eceran tertinggi gas LPG, sehingga tidak terjadi spekulasi harga ditingkat pengecer di pangkalan, yang jumlahnya diprediksi mencapai lima ratus pangkalan dalam wilayah Kabupaten Mamuju.

“Langkah itu akan dimulai dengan melakukan komunikasi dengan pihak otoritas pertamina sehingga dapat sejalan,” terangnya.

“Info bahwa Gas LPG di Mamuju telah langka adalah kabar yang spekulatif dan hoax,” tutup Imelda. (Adv)

Comment