Tak Miliki Gudang dan Khawatir Hilang, Kadis DKP Sulbar Simpan Bantuan Kelompok di Ruko Miliknya

Mamuju,- Aksi demonstrasi massa aksi kemarin, kamis 4 Juli 2024, mendapat respon dari Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Barat. Pasalnya aksi tersebut mengkritik bantuan peralatan untuk nelayan yang bersumber dari APBD Sulbar 2024 yang disimpan di rumah pribadi Kepala Dinas DKP Sulbar.

Hal tersebutpun mendapat Respon dari Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sulbar, Dr. Suyuti, menurutnya hal itu ia lakukan karena DKP tidak memiliki Gudang.

“Bukan simpan pak. Di DKP tidak punya gudang. Sebagian mesin ada di ruangan kerja dan mengganggur staf bekerja baku campur mesin. Silahkan ke DKP cek,” ujar Kadis DKP De. Suyuti saat dikonfirmasi, pada Jum’at, (5/7/2024).

 

Baca Juga : Simpan Alat Bantuan Dirumah, Kadis DKP di Demo

Baca Juga : Mencari Kapal DKP Sulbar yang ‘Karam’ di Pulau Borneo

 

Lanjut dia mengatakan, kantor DKP Sulbar sempit dan tidak muat dikalau mesin bantuan untuk kelompok disimpan di kantor DKP.

Suyutipun mengikhlaskan ruko milik pribadinya untuk ditempati secara gratis.

Masih Suyuti menjelaskan, secara peraturan perundangan-undangan yang berlaku, selaku kepala dinas, berhak dan berkewajiban mengatur manajemen barang secara akuntabel dan efisien.

“Perlu dicatat ya, barang-barang DKP yang lalu-lalu itu, sering hilang pak. Jangankan mesin, escavator aja hilang, sudah kembali dalam keadaan rusak, saya perbaiki lagi. Laptop dan lain-lain peralatan. Selama sudah saya tarik semua dan sudah hancur oleh penguasaan PNS dan orang yang tidak bertanggungjawab,” imbuhnya

Masih Suyuti menambahkan, penyedia jasa pengadaan mesin blum dibayar sampai sekarang, karena kekurangan anggaran kas daerah. Selain itu, kelompok penerima belum selesai validasi datanya.

“Siapa yang tanggungjawab jika diserahkan langsung ke masyarakat? Sementara belum dibayarkan,” jelasnya

Suyutipun meminta anggar anggaran pengadaan gudang di DKP Sulbar dapat disediakan. (*)

Tonton Video : 

Comment