Launching Buku Karya Sarman S, Diapresiasi Para Tokoh di Mamasa

MAMASA – Setelah melalui proses panjang, buku “Jejak langkah dan pemikiran Bupati se-Sulawesi Barat tahun 1960 – 2023”, karya Sarman Sahuding, akhirnya tiba di titik launching.

Launching dilaksanakan di kawasan wisata Desa Tondok Bakaru, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, pada Jumat (14/6/2024) kemarin.

Tepuk tangan meriah pertanda acara launcing buku karya anak pegunungan Sulbar itu resmi dilaksanakan.

Secara simbolis dari sang penulis serahkan buku ke perwakilan Pemerintah daerah (Pemda) Mamasa yang di wakili Dr Muhammad Zain, dan perwakilan DPRD Sulbar H. Sudirman, DPRD Kabupaten Mamasa, Muhammad Sapri dan juga perwakilan keluarga Alm. Obeb Nego Depparinding yakni Martinus Tiranda.

Usai penyerahan penyerahan buku secara simbolis, Panitia pelaksana (Pampel) bagikan buku karya putra Mambi itu ke semua tamu undangan dengan gratis.

 

Tonton Video : Sambutan Sarman S Pada Launching Buku Jejak Langkah dan Pemikiran Bupati di Sulawesi Barat 1960-2023

 

Nampak putra gaga berani asal Sendana Mambi itu, nyaris kewalahan menitip tanda tangan basah di buku tersebut atas permintaan para tamu undangan.

Diketahui buku tersebut karya seirang wartawan senior asal Desa Sendana, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa, bernama Sarman Sahuding.

Dengan kemampuan menulis dan invertigasi mendalam, sang penulis buku yang mengulas sejarah pemerintahan di Sulbar itu diterbitkan oleh Kompas.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Mamasa, Dr Muhammad Zain, sangat mengapresiasi Sarman Sahuding atas karya yang di launching itu.

Bahkan berabagai bahasa pujian telah ia lontarkan saking senangnya dengan pemuda yang berkarya dalam dunia literasi.

“Kalau baca buku ini, sama halnya dengan kita seakan – akan ditempatkan pada tahun 1960,” kata Zain sembari menunjuk buku itu.

Zain menyebutnya, dengan membaca buku ini kita seolah melipat waktu atau kembali ke masa – masa perjalanan sejarah yang panjang.

Kepada awak media, Sarman Sahuding selaku penulis buku tersebut menyampaikan, menjadi jurnalis yang baik harus banyak belajar.

Apalagi kata Sarman, setelah mendengan pesan – pesan dari Pj Bupati Mamasa, Dr Muhammad Zain yang juga sahabat Sarman itu, sangat mengapresiasi acara tersebut.

“Beliau memberikan wejangan yang luarbiasa bahkan tumpah ilmunya disini, itu bukan karena buku saya tapi untuk Mamasa,” ungkap Sarman saat ditemu di Mamasa, Sabtu (15/6/2024). (Ancha)

Comment