MAMUJU, MEDIAEKSPRES.id – Sekertaris Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Mamuju, Saharuddin menjelaskan tujuan dari program Beasiswa Manakarra kategori Peningkatan Kapasitas ASN.
Menurut Saharuddin, program tersebut diharapkan mampu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Mamuju.
“Jadi kenapa ibu bupati punya misi itu, supaya indeks kita meningkat,” terangnya, Selasa (13/09/22).
Kemudian itu, program tersebut sejalan dengan surat edaran Menpanrb Nomor 20 Tahun 2021 Tentang Pengembangan Kompentensi Bagi Pegawai Negeri Sipil Melalui Jalur Pendidikan.
Selain itu, Saharuddin menyampaikan dalam penyaluran Beasiswa Manakarra Tahun 2021, pihaknya juga mengakomodir mahasiswa kurang mampu dan mahasiswa berprestasi.
“Jadi ada adik-adik yang tidak mampu juga kita ambil,” ungkapnya.
Meskipun begitu, Saharuddin juga tidak menafik adanya temuan BPKP terkait penyaluran Beasiswa Manakarra Tahun 2021. Temuan itu berupa kelengkapan administrasi calon penerima beasiswa. Hal ini pulalah yang dianggap mengharuskan beberapa penerima beasiswa melakukan pengembalian.
“Salah satu temuan BPK, itu (beberapa teman) dianggap berkasnya cacat atau tidak memenuhi syarat sehingga pengembalian. Saya juga ikut tapi tidak pengembalian, itu berarti secara hukum dibolehkan,” ujarnya.
Baca juga
Beasiswa Manakarra Ada Tiga Kategori, Tak Mesti Kurang Mampu
Disampaikan dari 36 penerima Beasiswa Manakarra Tahun 2021, ada 14 orang pengembalian yang terdiri Mahasiswa S3 dan S2. Sementara sisanya dinyatakan lulus dari pemeriksaan BPKP.
Reporter: Irwan
Editor : Mediaekspres.id
Comment