POLMAN, MEDIAEKSPRES.id – Penerapan prosedur protokol kesehatan Covid-19 atau virus Korona di Pondok Pesantren Salafiyah Parappe, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), sudah diperketat sejak proses pembelajaran dan kegiatan di mulai yakni 6 Juli 2020.
Hal tersebut disampaikan Ketua Dewan Pengurus Harian Pondok Pesantren Salafiyah Parappe, Ustadz Kamaruddin, di channel youtube Salafiah Parappe.
“Persyaratan yang tertuang dalam SKB empat menteri dan surat edaran Kementerian Agama RI tentang ketentuan pembelajaran tahun ajaran 2020-2021 telah terpenuhi semua,” kata Ustadz Kamaruddin.
Adapun ketentuan itu, kata Ustadz Kamaruddin, pembentukan percepatan penanganan tim gugus Covid-19 di Pesantren, penerapan protokol kesehatan, keterangan aman Covid-19 dari tim gugus dan keterangan sehat santri serta guru yang dibuktikan dengan hasil rapid test.
“Bahkan pada semua tahapan kedatangan santri, diwajibkan membawa surat keterangan karantina mandiri selama 14 hari yang ditandatangani orang tuanya masing-masing,” pungkas Ustadz Kamaruddin.
Reporter: Wahyu
Editor : Mediaekspres.id
Kata bijak: “Belajar itu memang melelahkan namun lebih lelah nanti jikalau kamu saat ini tidak belajar.”
Anonim
Comment