MAMUJU, MEDIAEKSPRES.id – Sekretaris DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sulawesi Barat (Sulbar), Charles Wiseman menanggapi isu soal koalisi Demokrat-PDIP di Pilkada Mamuju 2020.
Charles mengatakan, DPD PDIP Sulbar masih menunggu arahan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
“Sebagai kader kami masih menunggu rekomendasi dan arahan DPP PDI Perjuangan, sebagai pemegang otoritas yang diberikan UU,” kata Charles, Senin (27/7/2020).
Keputusan DPP PDIP, lanjut dia, merupakan amanah yang wajib diikuti seluruh kader ‘Moncong Putih’.
Charles memastikan, pengurus di daerah akan patuh pada apapun keputusan Partai besutan Megawati Soekarno Putri itu.
Untuk saat ini, pihaknya mengaku fokus dalam memperingati peristiwa bersejarah 27 Juli 1996.
“Saat ini kami tengah memperingati peristiwa bersejarah 27 Juli 1996 dalam perjalanan bangsa yang melahirkan reformasi, dengan tumbangnya rezim otoritarianisme Orde Baru,” pungkasnya.
Sebelumnya, Partai Demokrat memastikan akan berkoalisi dengan PDIP untuk mengusung calon kepala daerah setidaknya di tiga wilayah yang Pilkada Serentak 2020.
Yakni, Mamuju (Sulawesi Barat), Bangka Selatan dan Belitung Timur (Kepulauan Bangka Belitung).
“Partai Demokrat berkoalisi dengan PDIP bukan hanya di Mamuju. Di beberapa tempat kita juga membangun koalisi mengusung pasangan bersama, antara lain di Bangka Selatan, Belitung Timur,” kata Ketua DPP Partai Demokrat Didik Mukrianto, dilansir CNNIndonesia.com, Senin (27/7).
Reporter: Shermes
Editor : Mediaekspres.id
Kata bijak “Jangan tertipu dengan pujian. Ingat, banyak nyamuk mati karena tepuk tangan.”
NN
Comment