MAMUJU, MEDIAEKSPRES.id – Dinas Sosial Kabupaten Mamuju, melalui Bidang Pelindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos), telah menyalurkan paket sembako kepada masyarakat Mamuju kategori miskin yang ada di Kabupaten Mamuju.
Data warga miskin tersebut diperoleh dari 11 Kecamatan, 13 Kelurahan, 88 desa di kabupaten Mamuju. Serta data dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Adapun jumlah paket sembako yang disalurkan itu, berjumlah 24.500 paket. Satu paket sembako seharga 129.000 rupiah. Artinya 129.000 rupiah dikalikan 24.500 maka total keseluruhan berjumlah 3.160.500.000 rupiah.
“Itu diluar pajak. PPN PPH, namun yang tidak kena PPN itu beras kalau tidak salah. Yang lainnya itu kena PPH, PPN,” kata Kepala Bidang Pelindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinas Sosial Kabupaten Mamuju, Hj. Zarkiah Yusuf, di saat di hubungi, di Mamuju, Sabtu, (11/07/2020).
Baca Juga:
Lanjut dia, paket sembako tersebut, kewenangan Dinas Sosial ingin membeli di toko mana. Namun dari sekian toko yang ada di Mamuju, toko Subur lah yang di tempati mengambil paket sembako berjumlah 24.500 itu.
“Hanya satu toko yang kita tempati. Karena dia sanggup meladeni kami dengan waktu yang sangat mepet. Dan barang yang kita mau beli tersedia semua,” jelas dia
Ia merinci, paket sembako itu berisikan, beras 5 kg, 1 kg gula pasir, 1 sirup botol, 1 bungkus kopi, 1 kotak teh celup, 1 liter minyak. Dan untuk penyaluran tahap ke dua dalam waktu dekat ini, tetap dengan paket yang sama, jumlah yang sama dengan penerima yang sama.
Selain itu, untuk menyalurkan paket sembako tersebut, dinas sosial meggunakan tim relawan sebanyak 505 orang terbagi di beberapa kelurahan dan desa SE kabupaten Mamujum
“Tim relawan saya gunakan 505 orang dan itu saya buatkan BPJS ketenaga kerjaan,” jelasnya.
Sebelumnya, DPRD Kabupaten Mamuju menemukan sejumlah laporan dari eksekutif terkait penggunaan dana refocusing Covid-19 tahun 2020 yang tidak jelas.
Beberapa diantaranya, berupa bantuan sosial dalam bentuk sembako sebanyak 46.000 paket. Secara keseluruhan nilainya kurang lebih Tujuh Milliar dengan harga Rp 150.000/paket.
Beberapa diantaranya, berupa bantuan sosial dalam bentuk sembako sebanyak 46.000 paket. Secara keseluruhan nilainya kurang lebih Tujuh Milliar dengan harga Rp 150.000/paket.
“Ini lah yang mau kita ketahui, sasarannya siapa? Kuantitas isi sembako apakah senilai 150 ribu? Itu yang mau kita ketahui,” ungkap ketua Pansus Refocusing Realokasi Anggaran (RRA) Covid-19 Kabupaten Mamuju, Ramliati S Malio kepada Mediaekspres.id melalui telepon selulernya, beberapa hari yang lalu.
Selain itu ada juga bantuan sembako kepada 150 Mahasiswa yang tidak jelas datanya.
“Ini yang ingin kami ketahui, indikator menentukan penerima dan siapa yang menerima?” terangnya.
Namun hal itu di bantah oleh, Dinas Sosial Kabupaten Mamuju, melalui Bidang Pelindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos), Hj. Zarkiah Yusuf.
Menurut dia, jumlah paket sembako yang disalurkan itu, berjumlah 24.500 paket. Satu paket sembako seharga 129.000 rupiah.
Reporter : Nahdi
Editor : Mediakepsres.id
- Kata Bijak : “Jangan pernah melupakan mereka yang peduli dengan kita ketika mereka membutuhkan mereka, serta jangan melupakan orang yang sudah membantumu bahkan ketika kamu belum meminta bantuan sekalipun.”
- M.Brilio
Comment