Bom Waktu Anggaran Covid-19 Mamuju

“Masih banyak agenda rapat yang kita akan jalankan terkait ini. Jadi belum bisa disimpulkan kalau ada ketidaktransparanan pemerintah, terkait dana covid,” ujar Andi via telepon.

Pembicaraan lewat udara itu cukup singkat. Andi Dodi enggan berkomentar banyak sebelum proses rapat selesai.

Kolega Andi Dodi di kursi unsur pimpinan, Syamsuddin Hatta justru lantang menyebut, ada kesan pengelolaan anggaran Covid-19 Mamuju tidak transparan.

Syamsuddin Hatta

Kata Syamsuddin, banyak item alokasi anggaran tersebut yang belum diketahui DPRD. Padahal, informasi itu penting sebagai acuan legislatif dalam mengawasi eksekusi dana refocusing Covid-19 Mamuju.

“Harusnya kan tim gugus ini terbuka. Item apa saja yang dibiayai, berapa biayanya, bagaiaman prosesnya, agar kita sama-sama dapat mengawasi,” jelas Wakil Ketua I DPRD Mamuju tersebut.

Berbeda Mahyuddin, Syamsuddin Hatta jelas mengetahui jumlah refocusing anggaran Covid-19 Mamuju sebesar Rp 26 miliar. Sebatas tahu.

Konfirmasi lewat telepon pun usai. Ditutup dengan harapan akan kehadiran penjinak bom yang dikhawatirkan meledak itu.

Penulis: Shermes

Quotes of the day “Dalam perang Anda bisa terbunuh sekali. Dalam politik bisa berkali-kali.”

Winston Churchill

Comment