MAMASA, MEDIAEKSPRES.id – Masyarakat Kabupaten Mamasa terdampak Covid-19 berharap agar pemerintah segera menyalurkan bantuan sosial. Hal itu disampaikan anggota DPRD Sulbar, Obednego Depparinding, Kamis (7/5/2020).
“Masyarakat banyak yang menunggu pembagian sembako dan uang dari pemerintah tapi belum dibagikan,” ujar legislator perwakilan Mamasa itu.
Menurut Obed, sebagian besar warga Mamasa sudah tidak bisa bekerja lagi di masa pandemi corona. Alhasil, berimbas pada pendapatan masyarakat.
Warga mengadukan hal itu saat dirinya berkunjung ke sejumlah wilayah di Kabupaten Mamasa, diantaranya Kecamatan Balla, Tanduk Kalua, Mamasa dan Rantebulahan Timur.
Obednego pun meminta pemerintah pusat hingga daerah segera menyikapi permasalahan tersebut. Jaring pengaman sosial harus segera disalurkan.
“Masyarakat ini khawatir. Sudah tidak bisa kerja, bantuan yang ditunggu juga tidak kunjung datang. Kalau bisa itu bantuan cepat disalurkan,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, anggota DPRD Kabupaten Mamasa, Reskianto Taulabi Kia mengatakan, legislatif belum mengetahui jumlah anggaran yang akan digunakan pihak eksekutif untuk penanggulangan Covid-19.
“Kalau soal anggaran (covid), sampai sekarang DPRD belum dapat pemberitahuan. Untuk itu saya sangat menyesalkan,” ujar Reski kepada wartawan, Rabu (22/4/2020) lalu.
Menurutnya, transparansi soal besaran realokasi anggaran perlu agar DPRD bisa menjalankan fungsi pengawasan.
Politisi PPP itu juga menuntut pemda bekerja akuntabel untuk seluruh pengalokasian anggaran tersebut.
Reporter: Shermes/Firdha
Editor : Mediaekspres.id
Quotes of the day “Jika tak ingin tertindas maka jangan menindas.”
Anonim
Comment