‘Utamakan Keselamatan Rakyat, Jauhi Penyakitnya Bukan Orangnya’

MAMUJU, MEDIAEKSPRES.id – Anggota DPRD Mamuju, Febrianto Wijaya menekankan agar keselamatan rakyat di atas segalanya, dalam menghadapi pandemi corona virus disease (Covid-19).

Pemerintah daerah diminta kerja ekstra melindungi masyarakat. Penyebaran virus tersebut harus ‘dipotong’ dengan segala daya upaya.

“Seluruh warga Kabupaten Mamuju sangat bernilai, pemerintah harus bekali-kali lipat lebih cepat untuk mencegah penyebaran virus ini,” kata Febrianto, Rabu (8/4/2020).

Dirinya pun mengingatkan agar pemerintah terbuka soal informasi perkembangan Covid-19. Hal itu berguna agar masyarakat bisa antisipatif.

“Jangan anggap aib, ini kenyataan yang harus dihadapi. Jadi pemerintah harus memberikan informasi perkembangan covid, agar kita bisa lebih antisipasi,” jelas Febrianto.

Ketua Fraksi Demokrat tersebut meminta pihak kesehatan lebih intensif mengawasi aktifitas masyarakat, terutama status orang dalam pantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP).

“Kesehatan harus cepat, tanggap dan sigap, kalau ada yang terindikasi terpapar (corona), segera karantina dan tracking aktifitasnya agar penyebaran tidak meluas,” tegas Febrianto.

Ia juga menyinggung anggaran Rp 26 miliar yang digelontorkan Pemkab Mamuju untuk membiayai penanggulangan Covid-19.

Febrianto berharap, anggaran besar itu bisa teralisasi dengan baik sesuai kebutuhan saat ini.

“Anggarannya lumayan besar, semoga bisa direalisasikan dengan baik, tepat sasaran dan transparan,” jelasnya.

 Jauhi Penyakitnya Bukan Orangnya

Stigma yang terbangun di masyarakat terhadap korban virus corona terkesan diskriminatif.

Penyakit tersebut dinilai sebagai aib sehingga penderita dikucilkan dari lingkungan sendiri. Pengaruh ketakutan yang berlebih terhadap Covid-19, bisa jadi alasan stigma itu muncul.

Febrianto Wijaya juga menaruh perhatian pada keadaan itu. Menurutnya, penderita Covid-19 bukan suatu aib yang harus didiskriminasi, korban harus mendapat dukungan moril.

“Memang kita harus menjaga jarak fisik dari si penderita, namun solidaritas harus kita tunjukkan dengan dukungan moril. Jauhi penyakitnya, bukan orangnya!” kata FW, Rabu (8/4/2020).

Wabah corona, kata Febrianto adalah kenyataan yang harus dihadapi bersama.

Reporter: Harly

Editor     : Mediaekspres.id

Comment