Pemuda Campaloga Berjibaku Memutus Rantai Covid-19

MAMUJU, MEDIAEKSPRES.id – Selama mewabahnya virus Corona beberapa bulan terakhir. Menjadi perhatian semua pihak, terutama pemerintah pusat dan daerah.

Virus yang berawal dari negara Kota Huan, Provinsi Hubei China ini, kini berkembang hampir ke seluruh dunia bahkan Indonesia.

Hingga sampai saat ini tercatat Ratusan Ribu orang terjangkit dan mengakibatkan Puluhan Ribu jiwa melayang akibat virus tersebut.

Di Indonesia, pertanggal 15 April 2020, tercatat 5.136 kasus positif, 469 maninggal dan 446 sembuh.

Sedangkan di Provinsi Sulbar per tanggal 15 April 2020, tercatat 7 orang postif, meninggal 1 dan sembuh 1.

Lalu bagaimana sikap pemerintah dan masyarakat menghadapi pandemi di negara ini?

Dari Sabang hinggal Marauke pemerintah dan masyarakat Indonesia bersatu padu melawan pandemi Covid-19.

Terlihat sejumlah elemen hingga ketingkat desa bergerak, mendengar himbauan dari pemerintah.

Seperti di desa Campaloga kecamatan Tommo, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, Pemuda Tunas Bambu (PTB) membantu pemerintah setempat, khusus menangani pencegahan Covid-19.

“Ini tanggungjawab bersama, kita harus bergotongroyong untuk memutus mata rantai Covid-19,” ujar dewan pendiri Pemuda Tunas Bambu (PTB) Zainal Abidin, di Mamuju, Rabu, (15/04/20)

Lanjut ketua komisariat Stie PMII Cabang Mamuju ini, menjelaskan bahwa bukan hanya PTB yang bergerak di desa Campaloga, Kecamatan Tommo ini, semua tokoh-tokoh masyarakat pun ikut serta dalam penanganan virus.

Bahkan ia mengaku, telah melakukan penyemprotan disinfektan di beberapa titik.

Ia berharap langkah yang mereka lakukan itu, dapat memutus rantai penyebaran Covid 19.

Reporter: Chandraqa

Editor : Mediaekspres.id

Comment