MAJENE, MEDIAEKSPRES.ID – Salah satu upaya dalam memutus mata rantai penyebaran wabah virus Corona (Covid-19) yang dilakukan Pemerintah Desa Seppong (Pemdes) berupa pemberlakuan sistem buka tutup jalan di perbatasan lintas desa yang menghubungkan antara Desa Seppong dan Desa Tammerodo Utara.
Kepala Desa Seppong, Mawardi mengakui, langkah tersebut merupakan inisiatif Pemerintah Desa di Kabupaten Majene, Sulbar, dalam rangka menindaklanjuti himbauan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Pemda) terkait Covid-19.
“Pada hari ini kami berlakukan sistem buka tutup jalan di desa kami, ini merupakan inisiatif dari pemerintah desa, karena menurut kami ini salah satu langkah yang efektif mencegah penyebaran virus Corona,” ucap Mawardi saat ditemui di perbatasan lintas Desa Seppong dan Desa Tammerodo Utara, Rabu (01/04/20).
“Ini juga adalah salah satu cara dalam memantau pergerakan masyarakat kami di desa seppong agar tidak terlalu berkegiatan diluar rumah yang tidak berkepentingan,” tambahnya.
Sistem buka tutup jalan diberlakukan Desa Seppong mulai kemarin tanggal 31 Maret dan akan diberlakukan sampai waktu yang tidak ditentukan.
“Alhamdulillah ada efek positif dari pemberlakuan buka tutup jalan ini, kami perhatikan masyarakat sudah tertib, misalkan anak muda yang suka keluar malam akhirnya sudah tidak terlalu banyak keluar kalau tidak penting, dan juga kita dapat mendeteksi dini siapa saja orang luar yang masuk didaerah kami dengan adanya buka tutup jalan ini,” terang Mawardi.
Tak hanya itu, Pemerintah Desa Seppong juga menggandeng Aparat Kepolisian dan Petugas Kesehatan dalam memasifkan sosialisasi disetiap dusun dalam mencegah penyebaran Covid-19 di masyarakat.
“Kami juga tadi melakukan sosialisasi dan penyemprotan desinfektan yang melibatkan beberapa instansi terkait, seperti pihak keamanan, dari kepolisian (Polsek Sendana) dan juga dari Dinas Kesehatan dalam hal ini Puskesmas Tammerodo,” ungkap Mawardi.
“Kami berharap, upaya yang dilakukan pemerintah desa dalam memutus mata rantai penyeberan covid-19 dapat bernilai positif dimasyarakat, kita akan lihat 14 hari kedepan dan muda-mudahan kita semua terhindar dari wabah penyakit ini,” harapnya.
Reporter: Jum
Editor : Mediaekspres.id
Comment